Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Artikel Utama

Saat Pagi Menyapa

24 Maret 2015   07:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:10 12 1
Ketika usai adzan berkumandang
Saat sabit bulan masih tercetak dilangit
Menderu suara mesin roda dua dan buruh pun bersiap
Matahari pun menyambut dengan sinar merahnya
Pagi di jalan penuh debu dan lubang lubang
Dan gas pun dipacu agar tak terlambat
Peluit polisi terdengar sayup sayup
Maka pagi pun telah benar menyapa
Deru dan debu seolah akrab menyapa
Maka mesin mesin pabrik pun menunggu
Dan buruh pun berkutat dalam ritual harian
Inilah wajah wajah pekerja

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun