Mohon tunggu...
KOMENTAR
Money Pilihan

Jangankan BBM, Jengkol pun Bisa Langka di Negeri Ini

28 Agustus 2014   02:03 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:20 58 3
Gonjang ganjing berkurangnya pasokan BBM bersubsidi di pekan pekan ini membuat antrian di SPBU mengular,hampir di setiap pom bensin terlihat rangkaian panjang antrian,kalaupun ada yang kosong itu berarti stok bahan bakar di SPBU tersebut sudah kosong.Sepanjang jalan antara Cikarang hingga Tambun di wilayah Kabupaten Bekasi,kanan kiri jalan suasana seragam terlihat jelas,antri cuy!

Sejatinya bangsa ini sering di tohok berita berita kelangkaan barang,mulai dari bensin,cabai merah,bawah,beras,bumbu dapur,daging dan juga jengkol!Inikah gambaran betapa rapuhnya sistem perekonomian kita?Allahualam,rasanya hampir setiap bulan selalu saja ada berita kelangkaan dari komoditas tertentu,seolah gampang sekali pasar di riuhkan dengan kenyataan langkanya barang barang kebutuhan harian,

Semestinya pemerintah bisa memahami akar permasalahan,mengapa selalu saja ada kelangkaan di negeri ini,cari akar permasalahannya dan tuntaskan,pemerintah SBY relatif sebentar lagi akan turun tahta,nampaknya presiden baru pun tak bisa lekas senang bereuforia kemenangan,tugas berat telah menanti,disamping memang harus bekerja keras sebagai pemimpin negara,tentunya presiden baru pun pada akhirnya nanti harus merealisasikan janji janji pemilu,menarik untuk kita simak,mampukah janji kampanye bisa di wujudkan.

Dan inilah pekerjaan rumah yang mestinya bisa dituntaskan,semoga bangsa ini mampu mengatasi semua kelangkaan kelangkaan yang sering terjadi,rasanya sudah bosan mendengar banyaknya berita tentang kelangkaan komoditas,semoga presiden baru mampu bekerja dengan hati dan pikiran yang jernih,kita doakan semoga tak ada lagi gonjang ganjing tentang aneka kelangkaan barang barang.

Kaum ibu pun tentunya senang bila harga tidak naik,namun bila BBM naik biasanya semua barang pun ikut ikutan naik,dampak kenaikan BBM memang selalu mempunyai efek yang tak enak bagi rakyat,namun pilihan menaikan BBM pun sebenarnya dilematis,dan ini tak populer,di awal pemerintahannya,Jokowi dan JK akhirnya bertemu dengan kebijakan yang tak populis namun sesungguhnya ini adalah ujian awal bagi mereka,karena memang tak mudah untuk menjadi pemimpin bangsa.

Namun kita pun masih menunggu arah kebijakan pemerintah baru,semoga saja tidak menyengsarakan rakyat,semoga Pak Jokowi yang berasal dari rakyat akan memperhatikan suara rakyat,baik yang dulu mendukungnya ataupun yang kemarin tidak mendukungnya,karena saat Pak Jokowi jadi presiden apapun kebijakannya adalah untuk rakyat dan bagi rakyat Indonesia pada umumnya,selamat bertugas Pak Jokowi,selamat bekerja.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun