Beberapa waktu yang lalu atasan saya membagikan sebuah artikel di group kantor. Pagi tadi saat baru tiba di kantor beliau menanyakan sesuatu kepada saya, sesuatu yang seharusnya sudah saya dan tim lihat sebagai suatu masalah yang harus diperbaiki, tetapi selama ini kami tak menganggapnya sebagai sesuatu yang harus segera dibenahi. Karena kejadian tersebut, sontak saya jadi teringat tentang artikel yang pernah dibagikan atasan saya itu di grup kantor. Artikel tersebut berbicara tentang
blind spotĀ (titik buta). Contohnya petinju, Semua petinju profesional memiliki pelatih. Bahkan petinju sehebat Mohammad Ali sekalipun juga memiliki pelatih. Padahal jika mereka berdua disuruh bertanding jelas Ali-lah yang akan memenangkan pertandingan tersebut. Kalau disuruh adu jotos, pasti babak belur tuh pelatihnya.
KEMBALI KE ARTIKEL