Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Mizan

26 Oktober 2020   13:55 Diperbarui: 26 Oktober 2020   15:03 24 3
Logika manusia satu dimensi--kebanyakan manusia saat ini--keterlaluan jungkir baliknya. Masa', memakmurkan bumi dianggap sama dengan eksploitasi ugal-ugalan terhadap alam? Dan dari eksploitasi itu, yang dijanjikan adalah kemakmuran materiil-kapitalistik. Keadilan? Minggir dulu, yang penting "makmur". Keseimbangan jadi persoalan yang tidak lagi penting.

Peradaban manusia sudah sangat egois. Manusia merasa sebagai pusat segalanya. Abai terhadap makhluk lain ciptaan Tuhan. Tidak adil pada perasaan makhluk lain. Walhasil, manusia menafikan keseimbangan--di mana keseimbangan itu baru bisa tercipta ketika manusia, alam, dan seluruh makhluk saling membangun harmoni.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun