Sedang ramai dibicarakan tentang kemunculan sejumlah sosok calon pimpinan daerah yang berjenis kelamin perempuan pada Pilkada yang rencananya akan diselenggarakan 27 November 2024 nanti. Hal itu tentunya memunculkan aksi pro dan kontra terutama di kalangan masyarakat terutama yang sudah memiliki hak sebagai pemilih. Euforia ini tentu saja menambah warna-warni dalam pesta demokrasi ini.
KEMBALI KE ARTIKEL