Merasa berkuasa karena fisik, dan harta berada di atas, lagi2 membuat kita lupa, bahwa kelak semua itu akan dipertanggung jawabkan dihadapan Tuhan. Apakah kita pantas mempersalahkan kata "lupa"? Seberapa jauh kita menjadi manusia dan memanusiakan manusia?
Dan ketahuilah, bahwa  dlm sejarah manusia, Tuhan mengusir manusia dari hadapan-Nya Karena kesombongannya! Manusia yg belum menginjakkan kakinya di sorga, namun kesombongannya sangatlah menyeramkan.
Kiranya kita tetap mengingat status kita dlm Tuhan. Meskipun kita merasa diri lbh dekat dengan Tuhan, hendaklah kerendahan hati mengikat seluruh hidup kita. Tahu bagaimana memanusiakan manusia.
Dlm sejarah Israel, Musa adalah pribadi yg sdh bertemu Tuhan, berdialog langsung dengan Tuhan, membelah gunung batu dan mengeluarkan air yg berlimpah2, juga membelah laut dan telah memimpin satu bangsa berjalan didasaran laut yg dibelah tersebut, namun Alkitab menjelaskan, Musa itu adalah seorang yang lemah lembut. "Adapun Musa ialah seorang yang sangat lembut hatinya, lebih dari setiap manusia yang di atas muka bumi" (Bilangan 12:3).
Be faithfull, be humble! We are human, not Lord!
Happy sunday!