Dalam beberapa tahun terakhir, hoaks telah menjadi masalah yang semakin serius dalam konteks pemilu. Hal ini terjadi karena media sosial telah menjadi platform utama bagi orang untuk berbagi informasi. Di satu sisi, media sosial memungkinkan orang untuk mengakses informasi secara cepat dan mudah. Namun, di sisi lain, media sosial juga menjadi sarana utama untuk penyebaran hoaks. Oleh karena itu, prebunking atau pencegahan hoaks telah menjadi penting dalam proses pemilu.
Prebunking dapat diartikan sebagai teknik untuk mencegah penyebaran hoaks dengan mengungkapkan kebohongan yang terdapat dalam hoaks tersebut sebelum mereka menyebar lebih jauh. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang prebunking dan bagaimana teknik ini dapat digunakan untuk mencegah penyebaran hoaks selama pemilu.