Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Tetap Kemenangan

16 Mei 2020   22:10 Diperbarui: 20 Mei 2020   12:20 126 11
Ke pertapaan sejak dunia menggempar
Apa yang kupelajari?
Mengendali diri tak berlangsung sesingkat tiga puluh hari
Aku menahan-nahan tanpa perlu tahu kapan berakhiran
Jika saja terlihat dosaku mungkin akan kusimpan egoku sejak dulu-dulu

Pagi ini
Dilekasi separuh mirip seperti tahun lalu
Sisanya lain
Sangat lain

Solek embun masih memoles wajah daun perawan
Gema memuja Sang Illah pada langit yang tetap tua
Sementara bedanya
Ada peluru yang mengancing saat kutelan ludah
Ya, sebab sepi
Sejauh sepi memeluk mata

Kutiup serakah
Hari ini tetap kemenangan sekalipun tak meriah
Tidak apa-apa
Rembugku dengan secermin kaca

Menang satu
Masih ada menang lain yang kutunggu-tunggu


Semoga sahut-menyahut yang kudengar pagi ini masih menjadi tanda bahwa dunia belum sekiamat kelihatannya


KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun