Kondisi pandemi corona ternyata tak kunjung reda meski memasuki bulan Ramadan. Bahkan fakta getirpun harus tegar dihadapi tatkala kota kelahiranku resmi tercatat sebagai zona merah. Pagi itu, aku setengah terperangah manakala membuka sebuah surat kabar lokal menyatakan Jogjakarta masuk
red zone. Tentu bukan kabar gembira namun setidaknya menjadikan diri ini lebih waspada dan harus semakin patuh dengan berbagai imbauan pemerintah untuk
stay at home.
KEMBALI KE ARTIKEL