Pagi itu Marni memulai aktivitasnya sebagai seorang pedagang kue keliling dengan senyum khas dan pakaian yang sederhana. Bakul berisi kue buatannya telah penuh tertata dan siap untuk dijajakan. Marni menutup pintu rumahnya dnamenguncinya dengan sangat teliti. Kembali dia memeriksa gembok yang baru saja dipasangkan pada pintu rumah sederhananya.
KEMBALI KE ARTIKEL