Optimisme terhadap pencapaian target tersebut diutarakan oleh Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumsel, Hendriansyah, pada Kamis (28/3/2024). Dia menyatakan, "Tahun ini kita targetkan produksi batu bara bisa mencapai 105-110 juta ton."
Pada tahun sebelumnya, produksi batu bara Sumsel berhasil mencapai 103 juta ton, mencatatkan rekor tertinggi dalam sejarah provinsi ini. Sedangkan pada tahun 2022, produksinya masih berada di kisaran 90 juta ton.
Hendriansyah menjelaskan bahwa target produksi yang ambisius ini terkait erat dengan kontrak dan pembangunan IPP (Independent Power Producer) Power Plant Sumsel 8 dan Sumbagsel 1 di Baturaja, Kabupaten OKU. "Hal ini menjadi alasan utama mengapa produksi batu bara harus mencapai lebih dari 100 juta ton karena permintaannya sangat tinggi," ungkapnya.