Tidak dapat dipungkiri bahwa ekonomi Indonesia saat ini berada dalam masa yang menantang. Ketidakpastian global yang disebabkan oleh berbagai faktor mengakibatkan banyak permasalahan muncul, dimulai dari suku bunga tinggi di Amerika Serikat, ketegangan geopolitik hingga perlambatan ekonomi di beberapa negara mitra dagang menjadi pemicu utama terjadinya fluktuasi nilai tukar rupiah yang berpotensi mengancam stabilitas ekonomi domestik. Kondisi ini memaksa Bank Indonesia (BI) untuk lebih waspada dan sigap dalam merespons volatilitas untuk menjaga perekonomian Indonesia tetap terkendali.
KEMBALI KE ARTIKEL