Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Istri dan Sapi dan Kemoceng

8 Oktober 2017   00:13 Diperbarui: 8 Oktober 2017   01:50 1969 16
Juragan Bendo tampak berseri-seri di pelaminan. Ia yakin, para tamu undangan mengutuki diri sendiri sebab tidak punya nyali untuk menjadi sebahagia dirinya. "Kebahagiaan itu sama saja dengan kekayaan dan kemerdekaan. Ia bukan cuma-cuma turun dari lagit. Bukan given. Kebahagiaan, seperti halnya kemakmuran dan kemerdekaan, harus diperjuangkan. Perjuangan tentu saja butuh keberanian." Demikian pandangan Juragan Bendo.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun