Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Aneh Tapi Nyata, Ramalan Seorang Belanda Tepat: SBY Jadi Presiden

5 Februari 2011   00:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:53 1947 0
Tiba-tiba saya teringat kejadian empat belas tahun yang lampau. Tepatnya Maret1998. Waktu itu siang hari, saya lagi di lapangan terbang Changi, Singapura. Karena lagi menunggu penerbangan Garuda, untuk membuang kejenuhan  saya iseng-iseng 'muter-muter' di ruang tunggu, berharap jumpa orang Indonesia untuk teman ngobrol.

Tiba-tiba saya melihat di ruang yang disediakan buat perokok ada seorang bule sedang merokok rokok kretek buatan Indonesia. Saya hampiri dia. Saya sapa dengan bahasa 'Broken-English-ku'. E, dia malah menjawab dengan bahasa Indonesia karena dia sudah bisa menebak bahwa saya orang Indonesia. Kami ngobrol panjang lebar. Kebetulan beliau juga akan terbang ke Jakarta dengan pesawat yang sama yang akan penulis tumpangi.

Obrolan dari hal-hal yang sepele sampai kepada masalah situasi politik. Sayang saya tidak meminta kartu namanya sebagai kenang-kenangan. Namanyapun saya sudah lupa.Yang saya ingat dia mengenalkan namanya sebagai Mister bla bla bla (lupa soalnya) dan warga negara Belanda. Dia bercerita bahwa dia sering ke Amerika dan juga negara-negara Asia.

Waktu itu di Indonesia belum terjadi gejolak reformasi. Pak Harto masih berkuasa dengan segala kehebatannya. Apa yang kemudian tidak terlupakan oleh saya adalah dia berkata bahwa suatu saat Susilo Bambang Yudoyono akan menjadi Presiden Indonesia. Terus terang waktu itu saya tidak percaya ramalannya. Bagaimana bisa percaya, wong waktu itu Pak SBY baru jadi Kaster apa Kasospol ABRI gitu, saya lupa jugalah sekarang. Pokoknya masih jauh sekali deh. Para jendral seniornya masih banyak. Sepertinya imposible.

Saya balik bertanya kepadanya, apakah dia meramal karena intuisi mistis atau berdasar pengamatan ilmu sosial politik moderen. Jawabannya berdasar pengamatan saintis, bukan berdasar mistis. Bahkan Orang Belanda ini menyebutnya bahwa Susilo Bambang Yudoyono adalah seorang Jendral Pemikir, intelektual muda dan pernah belajar ke Amerika Serikat dengan hasil yang cemerlang.

Nah, bulan berganti bulan dan tahun berganti tahun akhirnya berlalu. Banyak sudah peristiwa terjadi. Bulan Mei 1998 terjadi reformasi dan Pak Harto 'lengser keprabon'. Presiden berganti dari Habibi, Gus Dur dan Ibu Mega. Akhirnya ramalan itu terjadi. Pemilu 2004 dimenangkan SBY dan beliaupun melenggang ke istana.

Yang menjadi pertanyaan saya dalam hati, dari mana atau faktor apa saja hingga Orang Belanda ini belum-belum sudah bisa meramal bahwa suatu saat Susilo Bambang Yudoyono bakal jadi Presiden RI. Apakah karena kejeniusannya ataukah memang dia punya naluri 'futurologi'. Atau jangan-jangan dia mengetahui 'kasak-kusuk' di Amerika sana yang memang sudah punya 'planning' terhadap siapa saja yang dikehendaki menjadi presiden Indonesia. Dan salah satunya adalah Bapak SBY ???

Bagaimana pendapat Anda ???

Salam, Tiknan Tasmaun

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun