Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

[Bulan Kemanusiaan RTC] Sahabat Bersyukurku

27 Juli 2016   11:32 Diperbarui: 27 Juli 2016   11:34 96 9
Saya punya sahabat, tidak terlalu akrab. Tetapi selalu ketemu setiap hari. Tidak pernah menyapa kecuali sesekali. Kalau tersenyum, itu mesti. Terlahirlah puisi dari kesahajaannya, menimbun nilai baca hikmah atas ketabahannya. Sahabat bersyukurku yang selalu aku tunggu usai maghriban. Aku ingin istiqomah menemani ia pulang, walau satu dua batang rokok yang bisa aku berikan. Berdialog dengannya, seperti menampar diri, karena terlalu banyak obsesi diri ini. Nyatanya, sedikit saja saya ajak bercanda, lepas tawanya. Aku tidak menemukan susah walau mungkin ada.
.....

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun