Indonesia, negara dengan populasi lebih dari 270 juta jiwa, membutuhkan kepemimpinan yang kuat dan berintegritas untuk mengelola keragaman budaya, etnis, agama, serta tantangan pembangunan. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, fenomena krisis kepemimpinan telah dirasakan di berbagai sektor, baik di ranah pemerintahan, politik, maupun sosial. Krisis ini tidak hanya berdampak pada kelangsungan pembangunan tetapi juga pada kepercayaan masyarakat terhadap institusi yang seharusnya menjadi teladan.
KEMBALI KE ARTIKEL