Anies Baswedan harus diakui pintar memainkan isu dalam karir politiknya. Apalagi sejak dia terpilih sebagai Gubernur DKI mengalahkan Ahok dan AHY, dia sudah memiliki bargaining position untuk bersaing sebagai Capres pada tahun 2024 yang akan datang. Anies Baswedan juga pintar mengambil posisi tokoh yang anti thesis dari Jokowi sejak beliau jadi Gubernur DKI Jakarta. Anies menyadari bahwa nama Jokowi masih kuat di hati masyarakat. Meski nama Jokowi kuat dimata masyarakat, Anies paham bahwa Jokowi juga punya pembenci yang lumayan besar. Nah, langkah awal dari Anies B untuk mendapatkan dukungan politik adalah menampung para pembenci dan yang tidak puas dengan Jokowi selama ini. Tokoh lain, belum mampu menampung itu, sehingga nama Anies Baswedan masih kuat di mata masyarakat sebagai Tokoh yang layak dipilih menggantikan Jokowi tahun 2024 nanti.
KEMBALI KE ARTIKEL