Leonardo Boff "Misteri: Persekutuan Bapa Putra dan Roh Kudus"
29 Mei 2024 11:10Diperbarui: 29 Mei 2024 13:43920
        Leonardo Boff (lahir 14 Desember 1938). Ia seorang teolog, filsuf, dan penulis. Ia terkenal karena aktif mendukung perjuangan bagi hak-hak kaum miskin dan mereka yang tersisihkan. Ia adalah salah satu pendiri dari Teologi Pembebasan, bersama-sama dengan Gustavo Gutierrez. Ia hadir dalam refleksi-refleksi pertama yang berusaha mengartikulasikan kemarahan terhadap penderitaan dan marginalisasi dengan diskursus iman yang memberikan pengharapan, yang kemudian melahirkan Teologi Pembebasan. Walaupun Ia berkontribusi bagi kehidupan yang luas ini, ia tetap adalah tokoh kontroversial dalam gereja. Boff pernah menjadi imam katolik di biara OFM. Boff bukan hanya memberi dukungannya terhadap rezim-rezim sayap kiri pada masa lampau, tetapi juga karena ia digadang-gadang mendukung kaum homoseksual. Bertahun-tahun Boff memberantas segala kejanggalan hidup baik secara antroposentris maupun secara kosmosentrik yang agaknya kurang diperhatikan selama beberapa dekade lalu. Dalam usahanya melestarikan segala sesuatu yang bersifat kosmosentrik, ia menegaskan bahwa yang memiliki hak asasi bukan hanya manusia melainkan semua yang ada di bumi seyogianya memiliki hak asasi. Dari usaha inilah muncul suatu cabang teologi fundamental yakni eko-teologi. Namun dalam bahasan ini, sedikit kita mengok kea rah lain dari salah satu maha karyanya yang tertuang dalam bukunya yang berjudul Kekristenan: Sebuah Ikhtisar. Pada bagian awal bukunya yang berjudul Kekristenan: Sebuah Ikhtisar ini, Boff menulis tentang Persekutuan Allah Tritunggal yang adalah misteri.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.