Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Bangsa Indonesia, Bangsa Lupa Budaya

4 Juni 2014   08:25 Diperbarui: 20 Juni 2015   05:26 435 0

Demi membunuh rasa bosan di dalam kereta ekonomi Yogyakarta – Jakarta, penulis menyempatkan diri untuk membeli koran Tribun Yogya. Di dalamnya, penulis menemukan sebuah artikel yang cukup menggelitik nasionalisme. Artikel tersebut melaporkan bahwa bahasa Jawa memiliki peluang besar untuk menjadi salah satu mata pelajaran wajib di daerah Malaka, Malaysia. Pasalnya menurut Menteri Pendidikan Negara Bagian Malaka Datuk Wira Haji MD Yunos bin Husin, bahasa Jawa telah menjadi bahasa sehari-hari di negara bagian Malaysia tersebut.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun