Kasihan juga Presidenku. Berkali kali di bully bersebab dokumentasi foto blusukan beliau. Ada saja para pihak yang patut diduga memplesetkan dokumentasi foto itu entah untuk kepentingan apa hanya mereka saja yang tahu. Namun yang jelas muncul dua versi foto pak Presiden ketika bertatap muka dengan Suku Anak Dalam (SAD) di Propinsi Jambi. Tak pelak dokumnetasi foto tersebut membuat pihak istana gerah. Dua buah foto yang sama hanya foto mana yang terlebih dahulu di jepret itulah yang jadi sasaran tembak bully membully. Tentu saja peristiwa Pak Jokowi dan SAD menggegerkan khasanah media sosial nasional.
KEMBALI KE ARTIKEL