Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Anak Rohingya Belajar di Aceh

31 Mei 2015   21:36 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:25 83 0

Ekspedisi cinta dengan Es Krim dan Roti telah menyentuh hati Pembina dan Penderma Yayasan  SM. Amin asal Malaysia yang menjalankan program di Aceh, beliau telah memutuskan untuk memberi perhatian khusus kepada para pengungsi Rohingya, berupa  kunjungan secara periodik. Ekpresi SM.Amin menggambarkan sikap masyarakat Malaysia, walau dalam salah satu judul berita mengatakan; Malaysia menolak pengungsi Rohingya, bukan bermakna semua warga punya pandangan yang sama. Demikian juga warga Negara Asean lainnya. Pernyataan resmi pemerintah belum tentu mewakili semua anggota masyarakat. Adapun nelayan Aceh mereka putuskan untuk mengambil resiko maka terjadilah apa yang terjadi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun