Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Menghadapi Tantangan Inflasi: Kebijakan Bank Indonesia dalam Pengelolaan Uang Rupiah

5 November 2024   20:43 Diperbarui: 5 November 2024   20:51 128 0
Inflasi merupakan fenomena ekonomi yang sering kali memengaruhi daya beli masyarakat, kestabilan harga, dan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Di Indonesia, inflasi menjadi tantangan yang perlu dikelola dengan hati-hati, terutama dalam menjaga kestabilan Rupiah sebagai mata uang nasional. Bank Indonesia (BI) sebagai bank sentral memiliki peran utama dalam menghadapi tantangan inflasi. Dengan berbagai kebijakan moneter yang diimplementasikan, BI berusaha menjaga kestabilan nilai Rupiah dan mengendalikan tingkat inflasi agar tetap berada pada batas yang wajar.

Inflasi dan Dampaknya Terhadap Ekonomi

Inflasi terjadi ketika harga barang dan jasa meningkat secara umum dan terus menerus. Kondisi ini mengurangi daya beli masyarakat, sehingga menurunkan kesejahteraan secara keseluruhan. Inflasi yang tidak terkendali dapat memicu berbagai dampak negatif, seperti menurunnya nilai tabungan, meningkatnya biaya hidup, dan berkurangnya investasi. Di sisi lain, inflasi yang terlalu rendah juga dapat menghambat pertumbuhan ekonomi karena minimnya insentif bagi perusahaan untuk berinvestasi.

Tingkat inflasi di Indonesia dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari harga komoditas global, nilai tukar Rupiah, hingga faktor internal seperti permintaan domestik dan kebijakan fiskal. Oleh karena itu, penting bagi BI untuk terus memantau perkembangan ekonomi domestik dan internasional agar dapat merespons dengan cepat setiap perubahan yang dapat memicu inflasi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun