Luar biasa!
Bagi kita kalangan awam yang tak ada kaitannya dengan tali-temali kasus ini, barangkali pernyataan itu hanyalah pepesan kosong belaka, tanpa makna, pura-pura. Tetapi bayangkan apa yang dirasakan Abraham Samad. Ketika ia tengah mempersiapkan jumpa pers untuk mengumumkan penahanan Anas, rencananya dengan gaya pongah seperti biasa, tiba-tiba ia merasa tali gantungan Monas telah berpindah ke lehernya. Begitu pula dengan seseorang yang mengintip televisi nun jauh di Cikeas. Tadinya ia merasa puas bahwa akhirnya Anas ditahan, seketika kerongkongannya tersekat karena penahanan itu dipersembahkan sebagai hadiah tahun baru untuknya. Barangkali semalaman ini suami-isteri itu akan begadang tanpa dapat memejamkan mata, merasakan betapa getirnya menelan hadiah tahun baru itu….
Selamat kepada Anas, atas kemenangannya yang sempurna.
Selamat belajar, Tuan Poltisi!
*****