Bagi Anda yang merasa dongkol mengantri di SPBU untuk membeli BBM - bukan meminta atau mengemis - janganlah risau. Justru Anda harus bangga. Itulah tandanya Kemeneg BUMN sukses mengatur kekayaan negara untuk kemakmuran rakyat. Soal bagaimana Pertamina mengelola BBM yang disedot dari perut Bumi Pertiwi dengan mesin-mesin yang dibeli dengan uang negara, itu jangan dipikirkan. Yang penting Pertamina sukses menjalankan misinya, yaitu mengolah dan mendistribusikan BBM ke seluruh penjuru Nusantara. Jika Anda masih mendongkol juga dan tak dapat menerima kenyataan ini sebagai bukti keberhasilan, bisikkan saja nama Meneg BUMN-nya yang top-markotop kepada angin lalu. Dahlan Iskan, gitu, loh!