Dengan gamblang Putri (nama siswi tersebut) tiba-tiba menghampiri Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di tengah kerumunan siswa lainnya yang hendak bersalaman dengan publik figur. Putri menyampaikan aspirasinya agar Jokowi tidak maju sebagai calon presiden pada pemilihan presiden tahun ini.
"Pak Jokowi, kalau bisa bapak jangan mencalonkan diri dulu sebagai presiden. Urusan di Jakarta kan masih banyak pak, bapak kan orang yang merakyat, gak banyak pemimpin seperti bapak," Â kutipan dari berita tersebut.
Bayangkan seorang siswi sekolah menengah pertama berani menyampaikan aspirasinya didepan orang yang jauh lebih tua dan orang yang jauh lebih berkuasa dibanding dirinya. Namun hal tersebut tak menyurutkannya untuk menyampaikan unek-uneknya.
Coba bandingkan dengan orang dewasa disekitarnya, ketika seorang publik figur atau pejabat publik datang ke wilayah kita. Yang mereka lakukan hanya mengangguk-angguk setuju atau merek sok sibuk biar terlihat keren didepan pejabat tersebut. Walaupun mungkin dihatinya terdapat unek-unek yang akan disampaikan kepada pejabat publik tersebut.
Mulai saat ini kita harus berani beraspirasi baik didepan pejabat publik ataupun tidak. Karena menyampaikan aspirasi tidak menyalahi aturan negara toh.