Hampir setiap hari di depan rumahku lewat pedagang bajigur yang sudah berumur. Sambil mendorong gerobak kecilnya dia meneriakkan dagangannya, bajiguuurrr…. kacang rebuuuus…. kue pisang… timus… Terdorong rasa iba aku pun memanggilnya, ingin membeli dagangannya itu.