“Hidup itu Untuk Sekarang Bukan Untuk Kapan-kapan”, kalimat ini tidak sengaja saya baca di layar Macroad Linikini saat menumpang kereta Commuterline dalam perjalanan pulang sehabis gowes dengan sepeda lipat kesayangan saya di arena CFD, Kawasan Sudirman, Jakarta. Kalimat yang merupakan bagian dari iklan Asuransi FWD ini begitu mengusik hidup saya tentang yang selama ini saya khawatirkan yakni masa depan.
KEMBALI KE ARTIKEL