Realitas Baru dalam Genggaman: Melipat Isi Jagat
Teknologi yang erat kita genggam dan sentuh, teramat ia memberi pengaruh. Pada setiap warna dan gejala.
Dalam skala apa saja
seakan tanpa jeda
serta menembus dinding waktu.
dengan teknologi itu,
kita melipat isi jagat dalam menu keseharian.
Maya dan kesadaran
menjadi hidangan perdetik.
Ini yang pernah disebut
sebagai ambang realitas semu.
Semua akan mudah terpesona dalam "realitas baru"
lewat tampilan hiburan dan keperluan
yang didapat dengan cepat.
Yang kita genggam itu seakan ia rangkuman pencarian terjauh kita untuk mengenal diri sendiri, antara kebodohan dan rasa ingin tahu.
Di hadapan "teknologi genggam" itu
kita selalu tertunduk malu,
terkesan abai hingga melampaui ambang sadar, walau serasa berat untuk tetap normal : menyiasati teknologi untuk mengenal realitas.