Untuk itu kembali kami memesan taksi online Didi. Masjid ini terletak  di tepi jalan raya yang lebar dan cukup ramai, kebetulan sedang ada pekerjaan perbaikan tempat parkir sehingga kami harus  berhenti sekitar 50 meter dari masjid.
Akan tetapi, ketika tiba  di depan masjid, saya terkejut karena pintunya tertutup rapat.  Masjid ini juga hanya menempati salah satu pintu dari deretan rumah toko pada bangunan besar yang bertingkat cukup banyak.
Sama sekali tidak ada tanda bahwa ini sebuah masjid kecuali sebuah nama dengan alas warna hijau dalam aksara Hanzi. Â Zhuhai Shi Xiang Zhou Qingzhensi. Demikian kira kita bunyi delapan aksara tersebut yang berarti Masjid Xiangzhou Kota Zhuhai.
Di bawahnya ada deretan aksara hanzi yang lebih kecil dan saya sama sekali tidak bisa membacanya. Baru kemudian dengan bantuan gadget saya tahu artinya yaitu
Membangun rasa kebersamaan yang kokoh bagi bangsa Tiongkok.
Saya mendekat ke rolling door dari alumunium dan melihat gemboknya di bagian bawah. Â