Setelah sekitar 1 jam 40 menit naik kereta cepat Afrisiyob yang menempuh jarak lebih 230 kilo meter dari Samarkand, kami tiba di Stasiun Bukhara atau Buxoro dalam tulisan Latin bahasa Uzbek. Stasiun Boxoro pun tidak kalah cantiknya dengan stasiun Tashkent dan Samarkand. Kalau stasiun Samarkand sangat kental dengan nuansa Soviet, maka stasiun Buxoro yang dari luar terlihat bertingkat dua dengan deretan lengkungan-lengkungan yang mengingatkan saya akan bangunan masjid atau madrasah yang saya lihat di Samarkand.
KEMBALI KE ARTIKEL