29 September 2015 13:11Diperbarui: 29 September 2015 14:231812
Selesai sejenak merenung di “Kumbukumbu Ya Historia Ya Watumwa” atau Slaves Monument, walking tour dilanjutkan, tentunya dengan jalan kaki, menjelajah lorong dan jalan-jalan sempit nan eksotis di Stone Town.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.