Menurut netizen China lagi, tidak ada yang perlu ditonjolkan dari Jonatan Christie. Karena Jojo tidak terlalu sulit untuk dikalahkan.
"Jonatan musim ini tidak terlalu mengesankan," tulis laman resmi Badminton World Federarion (BWF) di sosial media China, Weibo, Jumat (25/11).
"Akan tetapi Jonatan bermain dengan baik. Secara keseluruhan stabil. Peringkat poinnya akhirnya menjadi urutan keempat WTF, " sambung akun @BWF di Weibo tersebut.
Netizen China, @Wu langsung menyambar, "Tidak ada yang perlu ditonjolkan dari dia (Jonatan). "
Dari catatan resmi Badminton World Federation, Jonatan Christie yang baru-baru ini diumumkan lulus masuk PNS tersebut memang hanya berhasil meraih satu gelar juara yaitu sebagai juara di Swiss Open Superseries 300.
Selanjutnya, Jojo, sapaan karibnya, kandas di babak kedua All England. Namun berhasil keberhasilan cukup memuaskan sebagai runner-up di Korea Open dan Kejuaraan Asia. Indonesia Master anjlok di babak pertama. Indonesia Open hanya di babak kedua.
Terbang ke Malaysia Open, Jojo keluar sebagai semifinalis walau jadi penghias draw di Malaysia Masters.
Singapore Open juga hanya bertahan di putaran kedua. Jojo kemudian mendapat nilai bagus sebagai perempatfinalis di Kejuaraan Dunia Bulutangkis (Tokyo).
Main di Denmark, French dan Hylo Open juga cukup baik dengan menjadi peringkat 8 besar.
BL China cukup menaruh perhatian lebih pada tunggal putra negara lain. Jojo, misalnya dikatakan netizen China terus menurun setelah jadi finalis di Kejuaraan Asia.
"Setelah Kejuaraan Asia, dia menurun, " ungkap @Modriooh tentang Jojo.
Maju dan bisa berpartisipasi di World Tour Final, membuat Jonatan senang dan cukup antusias. Ia berharap menjadi unggulan di World Tour Final 7-11 Desember mendatang.
"Ini BWF World Tour Finals kedua saya," Kata Jojo kepada PBSI. "Syukur-syukur saya bisa dapat unggulan di WTF nanti."