Apabla Nabi berkehendak atas permohonan kita, beliau pasti mengijinkan kita untuk masuk ke dalam semestanya. Akan tetapi, apabila permohonan kita serasa belum terlegimitasi oleh syafaatnya, jangan
ngeyel dan banyak mengajukan pertanyaan, "Kalau engkau cinta, Mengapa engkau tak biarkan aku masuk? Aku bersedia berada di tepian paling luar dari rombonganmu, karena aku tahu bahwa engkau tidak mungkin tidak memperhatikanku walaupun sedikit saja."
KEMBALI KE ARTIKEL