Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Neorealisme dalam Politik Global One China Policy

17 Oktober 2023   21:33 Diperbarui: 17 Oktober 2023   21:37 230 1
Selama tiga dekade terakhir, neorealisme telah menjadi teori hubungan internasional yang paling populer di dunia saat ini. Dibandingkan dengan karakteristik manusia dalam realisme klasik, neorealisme berkonsentrasi pada pembicaraan tentang sifat dunia yang anarkis. Kurangnya operasi polisi internasional menyebabkan kekacauan di sistem, memaksa negara-negara yang kuat untuk menyerang negara-negara yang lebih lemah, dan membiarkan negara-negara lain memperoleh kekuatan untuk membela diri. Dalam konteks One China Policy, Neorealisme adalah pendekatan teoretis yang menekankan betapa pentingnya kekuasaan, keseimbangan kekuatan, dan anarki sistem internasional dalam membentuk dinamika politik global. Neorealisme menekankan bahwa negara-negara bertindak untuk mempertahankan dan meningkatkan kekuatan relatif mereka di tengah anarki global. Sebagai negara yang sangat kuat, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) menggunakan kekuatan politiknya untuk mendukung kebijakan Satu Tiongkok---ide bahwa Tiongkok dan Taiwan adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari satu "Tiongkok".

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun