Pria yang tinggal di bawah lereng Gunung Lusang itu menjadi obrolan panas masyarakatDesa Golo Lusang. Kas kus tentang dirinya merajalela dari telinga ke telinga, dari anak kecil sampai opa-opa dan oma-oma. Memang cerita tentang pria itu merambat cepat bukan lantaran ia bertabiat buruk tetapi karena ia seorang mantan tuang yang menjadi tukang pante tuak.