Ah, keluarkan saja nyamuk itu dengan membuka jendeka kaca mobil. Sederhana dan aman. Tangannya sudah berada di atas tombol power window untuk membuka jendela. Sepersekian detik, terlintas bisikan hati untuk membatalkan niatnya. Betapa kasihannya nyamuk itu seandainya terbang ke luar dari mobil. Di udara yang sangat terik diantara seliweran mobil dengan kecepatan tinggi, nyamuk akan gagal terbang sampai di tempat aman. Dia akan diombang-ambingkan terpaan angin akibat lajunya kendaraan. Dia akan kelelahan untuk bertahan tetap terbang agar hidup, dan itu tidak akan terjadi.
Alhamdulillah, akhirnya sang nyamuk selamat tetap ikut dalam mobil sampai si pengemudi tiba di pelataran parkir yang teduh, dan mempersilahkan nyamuk untuk terbang. Allah Maha Pemelihara.
"Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Rabb mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: " Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?" Dengan perumpamaan itu banyak yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diiberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang fasik" (Al Baqarah - 26)