Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Mengikis

2 April 2011   07:06 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:12 40 2
Ikuti kata hati terkadang terlihat benar.
Seuntai kata maniz terucap indah.
Sebuah harapan terpapar d depan mata.
Akankah semua terjawab?

Bagaikan batu yang terus tersiram air setetes demi setetes.
Semua terkikis perlahan tanpa d minta.
Rasa yang hadir mulai memudar.
Bukan karna salah atau sakit.
Tapi, Perbedaan yang memudarkan semua rasa ini.

Detik ini, Aku berhenti berharap.
Hari ini, Aku perlahan menghindar.
Saat ini, Aku menjauh tanpa terkira.
Dan Sekarang Q lepas semua beban ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun