Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Si Iman

22 November 2013   16:21 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:48 10 0
Arus kehidupan begitu deras hingga kita lupa apa yang sebenernya 'benar-benar berharga' di kehidupan ini. Iman, inilah yang mungkin sudah kita lupakan. Iman lah sebenarnya yang menjadi titik tolak dan sumber pengerak bagi apa yang kita perbuat selama hidup. Iman telah lama diamputasi oleh para penyembah berhala. Orang-orang yang berkomplot menjadikan uang sebagai 'Tuhan Baru' bagi manusia. Sehingga begitu sedikit saja ada sesuatu yang berbau iman, hampir semua orang menyingkir menjauhinya. Iman sudah seperti penyakit menular yang harus dijauhi, dikarantina dan cukup dirawat inapkan dalam rumah-rumah ibadah. Tragis nasib 'si iman' ini memang.
So, lupakanlah itu semua. Mari kita minum beernya! Huehuehue

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun