Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Lawan Terkuat Sejatinya Adalah Waktu

28 Desember 2012   16:26 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:53 138 0
Semalam aku meratapi kekalahan atas waktu. Insiden yang sebenarnya tidak perlu terjadi. Debut itu pun terasa sangat cepat menelan berbagai impian. Sungguh aku malu karena konsistensi itu hancur. Bukan malu pada orang tapi malulah pada Tuhan.  Penutup tahun yang penuh misteri tanpa ada cerita indah, tanpa ada  kejadian unik. Datar terasa suasana ini tetapi banyak hikmah dari cerita tahun 2012.

Kemudian telah aku perbaharui sketsa impian hingga target aku tersampaikan. Tuhan ini loh prestasi dan semua hal yang aku tulis dan persembahkan padamu. Apa Tuhan dengar dan sudah lihat? Iya, sudah lihat dan dengar semua tentang impian ku.tetapi aku telah persiapkan penghapus untuk menghapus apa yang tidak dikehendaki. Aku tahu yang terbaik belum tentu dari keinginan kita. masih ada jalan menuju yang lebih baik lagi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun