memberinya awalan “pe” dan akhiran “an”, mengandung arti “perbuatan” (hal, cara serta sebagainya).
Pendidikan Islam ialah salah satu materi khusus pada penyelenggaraan pendidikan
pada Indonesia. famili serta masyarakat berharap akbar terhadap manfaat yg diperoleh anak-anaknya terhadap materi yang disampaikan oleh gurunya. Meskipun demikian, pendidikan Islam tidak selalu praktis dipahami oleh warga , siswa, serta famili. agar pendidikan Islam terus berkembang, maka sumber daya insan yang berkecimpung pada
dalamnya perlu mendapatkan pelatihan, pelatihan dilaksanakan bukan hanya pada saat ada acara dari pihak eksternal, melainkan inisiatif pihak pendidikan Islam secara internal untuk menyelenggarakan training. Tentuanya hal ini dibutuhkan dapat menaikkan mutu
pendidikan kepercayaan Islam. Pendidikan Islam artinya pendidikan yang sesuai al-Qur’an, al-Hadits serta logika.
Penggunaan dasar ini haruslah berurutan, al-Qur’an terlebih dahulu dijadikan menjadi asal berasal segala sumber, Jika tidak ada atau tidak kentara di dalam al-Qur’an maka wajib dicari pada al-Hadits, Bila tidak jua kentara atau tidak terdapat pada pada al-Hadits barulah digunakan akal (pemikiran), namun temuan akal itu tak boleh bertentangan menggunakan jiwa al-Qur’an serta atau al-Hadits.
Pengertian pendidikan yang dikemukakan sang para pakar pendidikan zaman
sekarang belum ada di masa rosulullah, namun usaha serta aktifitasnya pada urusan kepercayaan sudah mencakup arti pendidikan zaman sekarang diantara ahli pendidikan poly yang memberikan pengertian dengan versi yang lain, tetapi intinya mempunyai maksud yang sama. berdasarkan poerbakawatja dan Harahap menyatakan bahwa,
“pendidikan merupakan usaha secara sengaja asal orang dewasa buat menggunakan pengaruhnya menaikkan si anak ke kedewasaan yg selalu diartikan mampu menyebabkan tangung jawab moral serta semua perilakunya".