Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Mengenal Akidah Ilmu Kalam: Kemunculan Salafi Wahhabi

2 Januari 2024   23:25 Diperbarui: 2 Januari 2024   23:28 60 0
Secara bahasa salafi berasal dari bahasa Arab "Salafa-yaslifu-salafan." yang memiliki arti yang mendahului, nenek moyang dan leluhur. Dalam ilmu fiqh kata al-salaf digunakan untuk merujuk pada individu yang pendapatnya dianut dalam masalah agama namun, perlu diingat bahwa penggunaan istilah ini dapat berbeda-beda sesuai dengan madzhab.1Gerakan Salafi awalnya muncul sekitar abad ke-4 H dan dipelopori oleh ulama dari mazhab Hambali yang ingin menghidupkan kembali tradisi-tradisi ulama terdahulu (salaf as-shlih). Munculnya gerakan ini terkait dengan permasalahan teologis, seperti inkuisisi al-Qur'an dan pengekangan terhadap Imm Ahmad bin Hanbal oleh penguasa Abbasiyah yang menganut paham Mu'tazilah.Pada akhir abad ke-7 H, gerakan Salafi mengalami kebangkitan di bawah kepemimpinan Ibn Taimiyah (w. 729 H/1329 M) sebagai respon terhadap pemikiran rasional dan kecenderungan umat Islam terhadap filsafat dan ilmu kalam yang dianggap bertentangan dengan ajaran Al-Quran dan hadis. dan tradisi para ulama. Pada pertengahan abad ke-12 atau akhir abad ke-17, gerakan Salafi menggantikannya menjadi gerakan yang disebut Wahabiyyah, yang diteruskan kepada Muhammad bin 'Abd al-Wahhb (w. 201 H / 1787 M). Kemunculan gerakan Salafi di tangan Muhammad bin 'Abd al-Wahhb menambah ciri khas tersebut, yaitu memerangi segala bentuk kesalahpahaman dan takhayul, menyerukan kemurnian tauhid dan menjaga lindungan kesengsaraan dari segala penyimpangannya. Ia berusaha membersihkan Islam dari kerusakan yang ia yakini telah merusak Islam. Hal ini juga memasukkan makna literalisme dan menjadikan teks sebagai satu-satunya sumber otoritas yang sah, sekaligus menunjukkan permusuhan ekstrim terhadap intelektualisme, mistisisme, dan semua perbedaan sekte yang ada dalam Islam. Dia ingin membebaskan umat Islam dari terpenjara dalam bid'ah zaman kemunduran.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun