Studi yang disampaikan dalam Seminar dan Launching Asosiasi Dosen Bahasa dan Sastra Indonesia menyebutkan bahwa "kompetensi mahasiswa dalam mengutip sumber masih rendah. Tingginya angka plagiarisme menjadi indikator jelas dari masalah ini. Kemudahan akses terhadap informasi digital telah memicu kecenderungan mahasiswa untuk melakukan penjiplakan karya orang lain tanpa melalui proses penulisan kutipan yang sesuai dengan kaidah akademik".
KEMBALI KE ARTIKEL