Dulu, sekitar lima tahun yang lalu, ketika masih kelas dua SD, menyambut Bulan Ramadhan rasanya senang sekali. Ada perasaan spesial seperti kedatangan tamu yang sudah ditunggu-tunggu. Ikut kirab di desa, ramai-ramai (walau ujung-ujungnya naik motor karena tidak kuat). Lalu awal-awal Ramadhan, hampir setiap hari mengeluh lapar, haus, dan lain-lain. Karena selalu bosan, saya diajak bunda
ngabuburit ke bazar Ramadhan. Malamnya shalat Tarawih dengan teman (tengah-tengah shalat lirik-lirikan,
guyon/bercanda, bahkan ngobrol). Jujur, dari hari pertama puasa saya sudah terbayang banyaknya THR yang saya terima :))
KEMBALI KE ARTIKEL