Selain menahan haus dan lapar, orang-orang yang berpuasa di bulan Ramadhan juga harus mendidik hatinya berpuasa. Puasakan hati, dengan cara mengosongkannya dari bentuk-bentuk syirik, bertindak bathil, mengikuti bisikan jahat, niat-niat busuk, pikiran-pikiran keji, rasa benci dan permusuhan, iri dan dengki, sombong, dan prasangka buruk. Jangan sampai fisiknya berpuasa tapi hatinya justru liar alias tidak terkendali.
KEMBALI KE ARTIKEL