Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Nobar Liputan Taman Bacaan Surga Buku di Kaki Gunung DAAI TV

25 Februari 2024   23:51 Diperbarui: 26 Februari 2024   00:01 138 2
Setelah melakukan aktivitas yang padat pada hari ini (25/2/2024), Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor menggelar nonton bareng tayangan Cerita Sahabat DAAI TV bertajuk "Surga Buku di Kaki Gunung" pada pukul 16.00 WIB. Sebuah kisah siswa SD kelas V bernama Putri Sakira (anak pembaca aktif TBM Lentera Pustaka) yang berjuang membaca buku di taman bacaan. Saking getolnya dan begitu bersyukur hadirnya taman bacaan, Putri menyebut TBM Lentera Pustaka sebagai "surga" untuknya.

Di tengah gempuran era digital dan maraknya main gawai, Putri patut menjadi contoh. Karena dia lebih memilih rajin dan tekun membaca buku di taman bacaan daripada main gawai di waktu luangnya. Seminggu 3 kali, Putri selalu datang ke TBM Lentera Pustaka untuk membaca buku. Dan kini, Putri mampu membaca 5-10 buku per Minggu. Tadinya dia tidak punya akses bacaan, kini dia berproses menjadi anak pembaca aktif yang luar biasa. Sekalipun sering diejek sebagai "sok kutu buku" oleh teman-temanya, Putri tidak pantang surut untuk terus berada di taman bacaan. hanya untuk membaca buku, apapun kendala yang dihadapi.

Nonton bareng tayangan Cerita Sahabat DAAI TV di Rooftop Baca TBM Lentera Pustaka pun dihadiri Putri dan ibunya, serta anak-anak lain dan ibu-ibu pengantar anaknya ke TBM. Hadir juga Pendiri TBM Lentera Pustaka, wali baca dan relawan. Untuk menyaksikan bersama salah satu anak pembaca aktif yang jadi kebanggaan TBM Lentera Pustaka. Melalui nonton bareng di TBM, maka terjalin rasa kebersamaan dan kepedulian atas prestasi yang ditorehkan Putri sebagai pembaca aktif TBM Lentera Pustaka. Tayangan berdurasi 24 menit penuh ini pun memberikan makna tersendiri, seperti: 1) bisa meningkatkan fokus saat menonton tayangan edukatif di TB, 2) meningkatkan kebersamaan dan hubungan sosial sesama pengguna layanan taman bacaan, 3) melatih kemampuan komunikasi, dan 4) menjadi sarana relaksasi anak-anak, orang tua, dan pengelola taman bacaan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun