Â
Kisah realitas yang diubah menjadi khayalan, sebuah cara beda dalam menulis. Sebagai bukti mahasiswa telah "berproses" dalam mempelajari, mencipta, dan menerbitkan karyanya sendiri. Belajar menulis yang nggak dibatasi ruang kelas. Menulis yang bukan pelajaran tapi perbuatan. Menulis bukan lagi teori tapi praktik.
Â
Bagai ikan yang hidup di air. Kata banyak orang, siapapun pasti hidup dengan cinta. Wajar, tidak sedikit orang yang percaya cinta seperti "agama". Apalagi digelimangi harta dan uang. Hingga lupa, bahwa cinta juga punya kuku-kuku yang runcing. Sering menusuk dan menikam bak pisau kematian. Saat cinta berangkat tidur, duka pun berangkat hancur. Seperti yang terjadi di kasus Mario Dandy.
Â
Diterbitkan oleh LovRinz Publishing dengan 350 halaman, Antologi Cukstaw Cerpen "Mario, Si Anak Pejabat" hanya ingin memberi pesan. Saat kekerasan jadi pilihan, maka dunia menjadi penjaranya. Buku fiksi yang menjadi kritik bagi mereka yang percaya omongan. Tanpa bisa membuktikan kebenarannya. Ketika banyak anak manusia hidup dalam tipuan dunia. Terbuai godaan setan dan rekan-rekannya, lalu mau sampai kapan begitu?