Mendirikan taman bacaan, bagi saya, persis seperti buka warung. Harus jelas konsepnya, siapa sasarannya. Mau ke mana arahnya, apa pula tujuannya. Bila tidak, maka akan "punah" di tengah jalan. Taman bacaan, tidak bisa didirikan hanya berdasar idealisme pendirinya. Apalagi hanya ingin ikut-ikutan bergerak di dunia literasi atau taman bacaan. Pasti akan sulit dalam perjalanannya.
KEMBALI KE ARTIKEL