Atas nama kasih sayang, perzinahan dibiarkan. Itulah Valentines Day (VD). Dengan slogan hari kasih sayang, membentuk persepsi bahwa VD merupakan sesuatu yang baik dan patut diikuti. Siapa yang menolak VD berarti menolak kasih sayang. Siapa yang menentang VD merupakan orang kampungan, orang jumud, orang berpikiran kerdil, so alim, so suci, munafik, nolak di bibir tapi doyan. Pemutarbalikkan realitas kebaikan dengan keburukan. Yang buruk terkesan baik dan sebaliknya kebaikan ketinggalan zaman.