Di malam Jumat yang penuh cerita,
Bukan hanya hantu yang bikin kita terperangah.
Ada si Komar dengan senyum lebar,
Bercerita tentang kuntilanak yang gemar begadang.
Ketika lampu mati di ujung jalan,
Bukan serem, malah kita ketawa terpingkal.
"Coba bayangin kuntilanak ikut ngaji,"
Kata Joko sambil cekikikan riang.
Pak RT lewat, teriak, "Hei, diam!"
Bukannya takut, malah makin heboh.
"Pak RT, ceritain dong yang lebih seram,"
Teriak si Dedi sambil menahan tawa.
Lampu jalan tiba-tiba menyala terang,
Wajah Pak RT pucat, bikin kita tergelak.
"Beneran serem, Pak!" seru si Wulan,
Padahal dalam hati ketawa ngakak.
Ada juga kisah nenek gayung,
Bukan menyeramkan, malah lucu,
"Kalau dia jualan online,
Pasti jadi selebgram terkenal," kata si Ardi.
Malam makin larut, kisah makin kocak,
Kuntilanak jadi sopir taksi,
Pocong buka warung kopi,
Semua tertawa, lupa malam Jumat yang mistis.
Di ujung cerita, suara burung hantu,
Tapi kita masih ketawa cekikikan.
"Malam Jumat ini bukan serem,
Tapi penuh tawa dan canda."
Jadi kalau malam Jumat tiba,
Jangan takut, jangan sembunyi.
Datang saja ke pojok jalan,
Ada kisah seram yang bikin kita terpingkal.
Dengan cerita dan tawa bersama,
Malam Jumat tak lagi penuh misteri.
Kita lewati dengan canda riang,
Hingga pagi menjelang dengan damai.
