Swasembada Industri Pertahanan (67): Optimasi Energi Terbarukan
15 November 2024 08:14Diperbarui: 15 November 2024 08:22432
Ketahanan pertahanan suatu negara sangat dipengaruhi oleh kemampuan swasembada atau kemandirian dalam berbagai aspek, termasuk energi. Di era modern ini, ketergantungan terhadap energi fosil menjadi tantangan signifikan karena sifatnya yang tidak terbarukan dan dampak negatifnya terhadap lingkungan. Dalam konteks pertahanan, ketergantungan terhadap sumber energi impor dapat membatasi kemampuan militer untuk bergerak dengan bebas dan berisiko terhadap keamanan negara jika suplai energi terganggu. Di sinilah peran energi terbarukan muncul sebagai alternatif strategis untuk mencapai swasembada pertahanan yang kokoh.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.